SURABAYA, NGAGELMU.ID – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Batu, Tsalis Rifai membahas Bermuhammadiyah secara kafah dalam acara Baitul Arqam Ramadan 1445 H guru dan karyawan AUM PCM Ngagel Ahad, (31/03/2024) di Mas Mansyur hall smamda tower lantai 6.

Di hadapan 430 peserta Tsalis menyatakan Jika ingin kaya jangan menjadi guru atau karyawan di Muhammadiyah karena sampai kapan pun tidak akan pernah bisa kaya.”Karena di Muhammadiyah justru Bondho, harus punya modal, tidak hanya itu bahkan harus berkorban tenaga, waktu, pikiran dan bahkan nyawa sekalipun,” tegasnya.

Menurutnya bermuhammadiyah itu harus kaffah Jika tidak siap masuk dalam organisasi muhammadiyah ya lebih baik mundur.Terkait Muhammadiyah, Pria kelahiran tahun 1977 menjelaskan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi besar yang mempunyai kader kader luar biasa.

Yang kedua organisasi muhammadiyah adalah organisasi persyarikatan, orang orang bersyarikat yang semua pengelolaannya dikelola secara modern dan profesional.Contohnya apabila ada yang mewakafkan tanah semuanya harus atas nama persyarikatan muhammadiyah.

Mengapa demikian? Jika tidak diatas namakan personal maka akan ada yang minta bagian atau waris.Ketua Fokal IMM Malang Raya ini menambahkan bahwa muhammadiyah ini adalah organisasi berdasarkan kader.”Kuatnya muhammadiyah ini karena ada kader,” ucapnya.

Kaderisasi dalam Muhammadiyah harus disiapkan, karena kader kader ini nantinya akan meneruskan kepemimpinan di muhammadiyah di masa depan. Jika kader tidak disiapkan maka tidak akan ada penerus. “Jadi mulai kecil anak2 saya saya ajak rapat, supaya tahu apa yang saya lakukan,” urainya.

Ia juga mengimbau bahwa anggota muhammadiyah harus menyekolahkan putra putrinya di sekolah sekolah muhammadiyah.Lebih lanjut Ia menegaskan Organisasi muhammadiyah ini adalah organisasi yang besar. Sebagai pemimpin organisasi, AUM harus berkerja keras untuk perkembangan Muhammadiyah.Dan perkembangannya tidak hanya di bidang pendidikan, sosial, kesehatan tetapi juga bidang ekonomi.

“Kita bersyukur karena Muhammadiyah terus berkembang dan berkembang, ini karena Allah memberikan miracle, pemimpin di Muhammadiyah tulus dan amanahnya, terangnya.Ia juga berpesan bahwa Muhammadiyah ini harus dijaga supaya terus eksis untuk anak cucu kita.

“Muhammadiyah harus tetap ada di bumi ini.Untuk itu kita harus menyiapkan kader kader terbaik yang nantinya akan mengurusi Muhammadiyah,” pungkasnya. (Tanti)

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *