Assalamualaikum. Wr. Wb.
Saudaraku, Islam adalah agama kasih sayang. Islam mengajarkan kepada umatnya agar memiliki rasa kasih sayang kepada sesama manusia bahkan sesama makhluk Allah di muka bumi ini.
Allah SWT juga memiliki sifat Ar-Rahman dan Ar-Rahim (Kasih dan sayang). Kasih sayang Allah SWT kepada hambanya tidak ada batasnya.
Nabi Muhammad SAW juga seorang yang memiliki sifat kasih sayang yang luar biasa kepada sesama manusia dan makhluk Allah lainnya.
Oleh karena itu kita wajib memiliki sifat kasih sayang kepada sesama manusia dan makhluk Allah lainnya.
Kasih sayang adalah fitrah manusia. Tidak ada manusia yang tidak membutuhkan rasa kasih sayang.
Seperti kasih sayang kepada pasangan, kepada anak, kepada orang tua bahkan kepada teman.
Sifat kasih sayang seseorang bisa juga ditunjukkan dengan sifatnya yang ramah kepada orang lain, saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran, saling menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan.
Rasa kasih sayang akan sangat mudah kita memiliki jika kita menyadari bahwa hidup di dunia ini tidak selamanya, bahwa kita tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang, bahwa kita juga tidak bisa sukses tanpa bantuan orang lain. Setiap hari, ribuan bahkan jutaan orang membatu hidup kita.
Bukankah Rasulullah SAW bersabda: Man yarham fil ardl yarham man fissamaa’. “Siapa yang menebar kasih sayang di muka bumi maka yang di atas langit (Allah) akan memberikan kasih sayang kepadanya”
Ingatlah, bahwa tidak ada masalah yang bisa diselesaikan dengan kekerasan. Menyelenggarakan masalah dengan kekerasan hasilnya adalah kekerasan. Sedangkan menyelesaikan masalah dengan kasih sayang, maka orang akan memberikan segalanya untuk kita.
Wallahu ‘alam bishawab
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.
Salam Sayang,
Dr. M. Sholihin ( Ketua Majelis Tabligh PWM Jatim )