Pilar Kekuatan PCM Ngagel itu adalah Jamaah Ortom Ranting dan AUM

Pilar Kekuatan PCM Ngagel itu adalah Jamaah Ortom Ranting dan AUM

NGAGELMU.ID – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngagel dinilai memiliki kekuatan besar karena didukung amal usaha, ranting, takmir masjid, dan ortom yang aktif. Namun, kekuatan tersebut harus terus dijaga melalui kebersamaan dan semangat berjamaah.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Majelis Dikdasmen PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya, Dikky Syadqomullah, M.HES., dalam kuliah subuh Pelatihan Administrasi dan Baitul Arqam Susulan bagi guru dan karyawan Perguruan Muhammadiyah Ngagel.

Kegiatan tersebut diikuti 80 peserta dari unsur majelis, ranting, ortom, takmir, serta guru dan karyawan amal usaha PCM Ngagel. Acara berlangsung di Agro Mulia, Prigen, Pasuruan, sejak Sabtu hingga Ahad (11–12 Oktober 2025).

Dalam tausiahnya, Ustaz Dikky menekankan pentingnya menjaga persatuan dan berjamaah dalam perjuangan Islam.

“Rasulullah saw memberi perumpamaan yang sangat jelas tentang bahayanya tidak berjamaah. Beliau menggambarkan seorang Muslim yang tidak berjamaah seperti kambing yang terpisah dari kawanannya, mudah menjadi mangsa binatang buas dan dikuasai setan,” ujarnya.

Menurutnya, umat Islam diibaratkan seperti kambing yang kecil dan lemah ketika sendirian.

“Kalau saja banteng besar yang bertanduk bisa diterkam singa saat terpisah dari kelompoknya, apalagi kambing yang kecil dan tak berdaya. Begitu pula manusia, bila tidak berjamaah akan kehilangan kekuatan,” jelas dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya (Um Surabaya) tersebut.

Dia  menambahkan, kekuatan umat Islam akan tampak dahsyat bila bersatu. Sebaliknya, umat kafir justru selalu tampil kompak ketika menghadapi umat Islam.

“Lihat saja sidang PBB baru-baru ini, negara-negara kafir bersatu membela Israel. Tapi Alhamdulillah, Presiden kita, Pak Prabowo, berani membela Palestina dengan pidato yang menggugah dan mendapat banyak pujian,” katanya.

Ustaz Dikky juga mengutip firman Allah dalam Surat Al-Anfal ayat 73: “Dan orang-orang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. Jika kamu (umat Islam) tidak melaksanakan perintah Allah untuk saling melindungi, niscaya akan terjadi kekacauan di bumi dan kerusakan yang besar.”

Ayat tersebut, katanya, menjadi pengingat pentingnya umat Islam untuk berjamaah dan saling melindungi.

“Kalau kita tidak berjamaah, fitnah dan kerusakan besar akan muncul. Umat Islam akan dianggap lemah dan tidak punya kekuatan apa pun,” tegasnya.

Di akhir tausiah, Ustaz Dikky berharap PCM Ngagel dengan seluruh amal usaha, ortom, ranting, dan masjid yang dimiliki dapat menjadi kekuatan besar dalam membangun umat, bangsa, dan negara. (Zidan/Mul)