Oleh: Dian Yuniar
(Aktivis Muhammadiyah Ngagel)
Gadget atau orang lebih mengenalnya sebagai smartphone meskipun ada perbedaan pada keduanya, adalah peranti teknologi paling canggih yang bisa menggantikan peralatan elektronik sebelumnya menjadi satu alat saja, seperti telepon, televisi, telegram, kamera dan surat kabar, bahkan jam weker dan buku agenda. Evolusi komunikasi dan informasi ini tidak lepas dari perjalanan teknologi yang terus menerus dikembangkan oleh pakarnya.
Bicara tentang gadget sebagai teknologi canggih, tidak jauh beda dengan Bill Gates yang juga berotak canggih, penemu dan pencipta perangkat lunak Microsoft ini menggemari hal-hal yang berbau inovasi teknologi, dan dirinya tidak segan menggelontorkan dana demi ide-ide gila teknologi, begitu kurang lebih yang pernah dikatakannya.
Lantas apa keterkaitan Bill Gates dengan gadget? Sang filantropis Amerika ini meramalkan bahwa akan ada yang menggantikan gadget atau smartphone yang bahkan tidak perlu dibawa oleh tangan kita. Perangkat futuristik itu adalah tato elektronik, yang dikembangkan oleh perusahaan berbasis bioteknologi yaitu Chaotic Moon.
Tato elektronik ini bertujuan menganalisis dan mengumpulkan informasi dari tubuh manusia, demikian dilansir dari Marca, Senin (7/3/2022). Data yang disimpan oleh tato elektronik adalah seputar informasi medis dan olahraga seseorang, sehingga memungkinkan untuk mencegah dan mengendalikan penyakit lebih dini.
Namanya saja tato, sudah jelas penerapannya menempel pada kulit dengan sensor kecil dan pelacak yang mengirim dan menerima informasi melalui tinta khusus yang menghantarkan listrik.
Sementara Bill Gates sendiri ingin tato elektronik juga bisa menggantikan smartphone, dengan harapan nantinya bisa dipergunakan untuk menelpon, mengirim pesan atau mencari alamat. Pria 66 tahun ini bersama tim sedang mencari cara agar tato canggih ini bisa berfungsi seperti smartphone dan digunakan orang banyak.
Sebenarnya baik, mengetahui perkembangan teknologi untuk kemashlahatan umat manusia bisa sepesat saat ini. Tetapi sebaiknya benar, adalah pilihan sikap yang sepatutnya diambil oleh umat muslim, karena penggunaan tato yang sudah pasti memakai tinta adalah haram hukumnya dalam Islam, dan itu dilarang, bahkan dilaknat oleh Allah SWT, betapapun itu sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup.
Hukum Islam, terutama Al-Quran, tidak bisa digantikan oleh canggihnya teknologi dan perubahan jaman. Orang-orang yang demikian itu adalah termasuk dalam golongan yang melampaui batas. Seperti firman Allah SWT dalam Qur’an surah Al Alaq ayat 6-8 yang artinya: “Sesungguhnya manusia itu benar-benar melampaui batas. Karena dia melihat dirinya sendiri serba cukup dengan harta benda yang dimilikinya. Dan Allah adalah tempat kembali, kelak Dia akan memberi balasan kepada orang-orang yang melampaui batas.”
Semoga bermanfaat.
